Taruna Tani Giat Makmur memiliki wilayah kerja di Dukuh Tanjungsari RT 13/03 dengan sistem penanaman polibag sebagai langkah pemanfaatan lahan pekarangan dan lingkungan. Jumlah tanaman atau polybag yang telah ditanami sebanyak 900 buah pertanggal 9 November 2015 ini. Seiring dengan perkembangan taruna tani kami, kami menyewa lahan milik warga untuk mendirikan tempat penyemewaian / rumah cabe sebanyak dua buah dan akan terus ditingkatkan seiring dengan peningkatan produktivitas.
Sejarah Pendirian
Kelompok taruna tani Giat Makmur terlahir dari kesepatan sejumlah anak muda yang secara bersama-sama membentuk sebuah komunitas untuk menanam cabe pada tanggal 3 Oktober 2015. Gagasan ini muncul dari tindak lanjut Karang Taruna Ristansari, yang merupakan organasasi kepemudaan yang berada di dukuh kami, Tanjungsari RT 13/03 Blagung yang memiliki program sektor ekonomi yaitu menam cabe. Sedangkan referensi pengolaan lahan mengacu pada program Posdaya tentang pemanfaatan lahan pekaran yaitu pada salah satu pilar Posdaya bidang Pertanian.
Dasar utama pendirian organisasi di dukuh kami baik karang taruna Risatansari maupun taruna tani Giat Makmur adalah untuk meningkatkan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) dan Memajukan dukuh kami. Peningkatan SDM ini kami lakukan dengan mendirikan organisasi, karena dengan beroganisasi, kami dapat melatih orang untuk mengerti apa itu organisasi, fungsi organsasi, administrasi, melatih berbicara, berusaha menerima pendapat orang lain, dan manyatukan misi. Tolak ukur pencapain SDM adalah dengan hasil atau produk, walau tidak dipungkiri bahwa kami telah berhasil mendidik dan mendapatkan ilmu dari pendirian kelompok taruna tani Giat makmur, Kalau dikatakan kita pun sudah utuk yaitu dari segi keilmuan pertanian. Akan tetapi tidak cukup itu saja, kami berkiningan untuk meningkatkan memajukan serta mengembangkanya dalam bentuk profit / keuntugan bagi anggota kami. Jadi yang perlu digaris bawahi disini adalah tujuan pendirian organisasi taruna tani Giat Makmur bukan untuk mencari bantuan, tetapi untuk meningkatanya SDM dan memajukan dukuh Tanjungsari RT 13/03 dalam bidang pertanian polybag.
Dari karang taruna merencanakan untuk menanam cabe yang di ketuai oleh seksi perekonomian. Setelah memiliki 200 polybag diurus oleh karang taruna, akan tetapi seriring perkembanganya sejumlah pemuda pun juga yang notabene juga anggota karang taruna Ristansari di dukung oleh ketua RT 13 dan sejumlah warga akhirnya mendirikan komunitas holtikulutra tersebut (waktu itu belum memiliki nama).
Sembari mengelola cabe milik karang taruna, komunitas holtikulutra pun juga menambah tanaman cabe dan sejumlah tanaman lainya seperti sawi, tomat, slada, terong, sawi, dll. dan menamanya pada polybag, selain itu kami juga telah membuat dua buah rumah cabe dalam rangka mengembangan tanaman yang kami miliki.
Dalam pertemuan setiap minggunya kami akhirnya menentukan nama untuk taruna tani yaitu menjadi "Giat Makmur". Dengan membuat susunan organisasi, serta pembuatan SK serta ADART kami terus berupaya mengembangkan organisasi kami. Oleh karenanya kami menghubungi kepala Desa Blagung dan pihak terkait untuk membantu kami.
Kamipun bertemu dengan Dinas Pertanian dan BP3K Simo dan mendapatkan solusi untuk menamakan diri dengan nama Taruna Tani. Mengingat bahwa program taruna tani ini sudah disediakan pemerintah, dan kami baru tahu setelah kita mengadakan pertemuan itu. Secara formil kami merupakan taruna tani ke-dua di Simo dan satu-satunya yang aktif pada tahun 2015 ini.
Mengikuti saran dari BP3K kami pun mengadakan pertemuan rapat pembentukan taruna tani dengan BP3K, Dinas Pertanian, Kepala Desa, dan Anggota kami untuk mengisi berita acara yang nantinya taruna tani tercatat dipemerintahan. Pada tanggal 9 November 2015 secara resmi kami terbentuk dengan nama Taruna Tani Giat Makmur.
Sekarang ini taruna tani Giat Makmur sudah berjalan dengan terus mengelola tanama cabe dan tanaman lainya mulai dari pertemuan rutin setiap seminggu sekali, daftar presensi, iruan mingguan sebesar Rp. 2.000 untuk yang bekerja, dan Rp. 1.000 untuk yang sekolah, penyiraman yang di jadwalkan secara rutin, pemupukan, perompesan, pemasangan ajir, pengemburan tanah, penyemprotan tanaman, serta kegiatan lainya baik mingguan maupun setiap harinya.
Harapan kami bahwa dengan pendirian kelompok taruna tani ini kami bisa mendapatkan hasil/ profit, mendapatkan ilmu, melatih organisasi, gotong royong, meningkatkan persaudaraan, mempelajari administrasi, menghubungkan diri dengan pemrintah, serta tentu saja Meningkatan SDM dan Memajukan Dukuh kami.
Sejarah Pendirian
Kelompok taruna tani Giat Makmur terlahir dari kesepatan sejumlah anak muda yang secara bersama-sama membentuk sebuah komunitas untuk menanam cabe pada tanggal 3 Oktober 2015. Gagasan ini muncul dari tindak lanjut Karang Taruna Ristansari, yang merupakan organasasi kepemudaan yang berada di dukuh kami, Tanjungsari RT 13/03 Blagung yang memiliki program sektor ekonomi yaitu menam cabe. Sedangkan referensi pengolaan lahan mengacu pada program Posdaya tentang pemanfaatan lahan pekaran yaitu pada salah satu pilar Posdaya bidang Pertanian.
Dasar utama pendirian organisasi di dukuh kami baik karang taruna Risatansari maupun taruna tani Giat Makmur adalah untuk meningkatkan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) dan Memajukan dukuh kami. Peningkatan SDM ini kami lakukan dengan mendirikan organisasi, karena dengan beroganisasi, kami dapat melatih orang untuk mengerti apa itu organisasi, fungsi organsasi, administrasi, melatih berbicara, berusaha menerima pendapat orang lain, dan manyatukan misi. Tolak ukur pencapain SDM adalah dengan hasil atau produk, walau tidak dipungkiri bahwa kami telah berhasil mendidik dan mendapatkan ilmu dari pendirian kelompok taruna tani Giat makmur, Kalau dikatakan kita pun sudah utuk yaitu dari segi keilmuan pertanian. Akan tetapi tidak cukup itu saja, kami berkiningan untuk meningkatkan memajukan serta mengembangkanya dalam bentuk profit / keuntugan bagi anggota kami. Jadi yang perlu digaris bawahi disini adalah tujuan pendirian organisasi taruna tani Giat Makmur bukan untuk mencari bantuan, tetapi untuk meningkatanya SDM dan memajukan dukuh Tanjungsari RT 13/03 dalam bidang pertanian polybag.
Dari karang taruna merencanakan untuk menanam cabe yang di ketuai oleh seksi perekonomian. Setelah memiliki 200 polybag diurus oleh karang taruna, akan tetapi seriring perkembanganya sejumlah pemuda pun juga yang notabene juga anggota karang taruna Ristansari di dukung oleh ketua RT 13 dan sejumlah warga akhirnya mendirikan komunitas holtikulutra tersebut (waktu itu belum memiliki nama).
Sembari mengelola cabe milik karang taruna, komunitas holtikulutra pun juga menambah tanaman cabe dan sejumlah tanaman lainya seperti sawi, tomat, slada, terong, sawi, dll. dan menamanya pada polybag, selain itu kami juga telah membuat dua buah rumah cabe dalam rangka mengembangan tanaman yang kami miliki.
Dalam pertemuan setiap minggunya kami akhirnya menentukan nama untuk taruna tani yaitu menjadi "Giat Makmur". Dengan membuat susunan organisasi, serta pembuatan SK serta ADART kami terus berupaya mengembangkan organisasi kami. Oleh karenanya kami menghubungi kepala Desa Blagung dan pihak terkait untuk membantu kami.
Kamipun bertemu dengan Dinas Pertanian dan BP3K Simo dan mendapatkan solusi untuk menamakan diri dengan nama Taruna Tani. Mengingat bahwa program taruna tani ini sudah disediakan pemerintah, dan kami baru tahu setelah kita mengadakan pertemuan itu. Secara formil kami merupakan taruna tani ke-dua di Simo dan satu-satunya yang aktif pada tahun 2015 ini.
Mengikuti saran dari BP3K kami pun mengadakan pertemuan rapat pembentukan taruna tani dengan BP3K, Dinas Pertanian, Kepala Desa, dan Anggota kami untuk mengisi berita acara yang nantinya taruna tani tercatat dipemerintahan. Pada tanggal 9 November 2015 secara resmi kami terbentuk dengan nama Taruna Tani Giat Makmur.
Sekarang ini taruna tani Giat Makmur sudah berjalan dengan terus mengelola tanama cabe dan tanaman lainya mulai dari pertemuan rutin setiap seminggu sekali, daftar presensi, iruan mingguan sebesar Rp. 2.000 untuk yang bekerja, dan Rp. 1.000 untuk yang sekolah, penyiraman yang di jadwalkan secara rutin, pemupukan, perompesan, pemasangan ajir, pengemburan tanah, penyemprotan tanaman, serta kegiatan lainya baik mingguan maupun setiap harinya.
Harapan kami bahwa dengan pendirian kelompok taruna tani ini kami bisa mendapatkan hasil/ profit, mendapatkan ilmu, melatih organisasi, gotong royong, meningkatkan persaudaraan, mempelajari administrasi, menghubungkan diri dengan pemrintah, serta tentu saja Meningkatan SDM dan Memajukan Dukuh kami.
Kami beralamat di dukuh Tanjungsari RT 13/03 Keluarahan Blagung Kecamatan Simo Kabupaten Boyolali atau Jl. Simo - Kacangan KM. 06 Simo tepatnya timur Tugu Ngeplang.
Salam Sukses
Taruna Tani "Giat Makmur"
